daily thoughts and activities

Thursday, January 24, 2008

idola

Kutipan percakapan berikut terjadi di sekre HMJ SC lantai 2 pada Kamis, 24 Januari 2008 pukul 11 (kurang lebih) dalam sesi wawancara OJ.
Dia: Dina punya idola nggak? Klo ada siapa?
Gua: Ada! Adaaa!! (bersemangat). Si mamahh..
Dia: yee bukaannn. Selain itu. Yang kami kenal. Tokoh, tukul misalnya.
Gua: mmm.. siapa yaa.. kemarin pas baca biografi gitu c ada
Dia: siapa? Umar Said?
Gua: Hhaaa. Bukaannn.
Dia: (menyebutkan tokoh yang baru gue denger ada namanya saat itu)
Gua: walah bukan. Udah almarhum pokoknya
Dia: (masih berusaha menyebutkan nama-nama tokoh yang nggak gue kenal)
Gua (dalam hati): klo nggak salah namanya mirip B.J. Habibie gitu. apa gue jawab itu aja yah. Ah enggak ah. Gue kan nggal nge-fan sama dia
Gua (dalam hati): klo nggak salah namanya Moammar Emka. Eh bukan ding itu mah penulis Jakarta Underkoper. Masak gue jawab tokoh idola gue penulis buku “biru”. Waa nggak banged
Dia:(masih berusaha menyebutkan nama-nama tokoh yang nggak gue kenal)

karena kasian dengan usaha si dia yang mengharapkan jawaban merk tokoh dari gua.yowes gue jawab aja
Gua: yaudah. Tukul deh.
Setelah gue meninggalkan sekre HMJ dan mengingat kembali sebenarnya siapa nama tokoh yang ingin gue ucapkan tersebut... ternyata ia adalah Buya Hamka. Walahh kenapa baru inget c, malah gue jawab Tukul lagi. Agak beda jauh yaa *JAUH BANGED KALI DIN!!
ini buya hamka
ini tukul arwana

No comments: